Widget HTML Atas

MAKALAH JAGUNG

loading...


BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Jagung (Zea mays ssp. mays) adalah salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang terpenting di dunia, selain gandum dan padi. Bagi penduduk Amerika Tengah dan Selatan, bulir jagung adalah pangan pokok, sebagaimana bagi sebagian penduduk Afrika dan beberapa daerah di Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah

Penulis memilih beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai Perumusan Masalah, antara lain :
1.       Untuk apa makalah ini disusun ?
2.       Bagaimana sejarah dari Jagung ?
3.       Bagaimana ciri-ciri jagung ?
4.       Apa saja manfaat dari jagung ?

1.3 Tujuan Penulisan

1.       Makalah ini disusun dengan tujuan sebagai memenuhi tugas praktikum mata pelajaran TIK.
2.       Dapatmengetahui sejarah dari jagung
3.       Mengetahui cirri-ciri jagung.
4.       Dapat mengetahui manfaat dari jagung


BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Jagung

Jagung budidaya dianggap sebagai keturunan langsung sejenis tanaman rerumputan mirip jagung yang bernama teosinte (Zea mays ssp. parviglumis). Dalam proses domestikasinya, yang berlangsung paling tidak 7 000 tahun lalu oleh penduduk asli setempat, masuk gen-gen dari subspesies lain, terutama Zea mays ssp. mexicana. Istilah teosinte sebenarnya digunakan untuk menggambarkan semua spesies dalam genus Zea, kecuali Zea mays ssp. mays. Proses domestikasi menjadikan jagung merupakan satu-satunya spesies tumbuhan yang tidak dapat hidup secara liar di alam.Gua Guila Naquitz di Oaxaca, Meksiko, lokasi ditemukannya sisa jagung tertua di dunia. Petunjuk-petunjuk arkeologi mengarah pada budidaya jagung primitif di bagian selatan Meksiko, Amerika Tengah, sejak 7 000 tahun lalu. Sisa-sisa tongkol jagung kuno yang ditemukan di Gua Guila Naquitz, Lembah Oaxaca berusia sekitar 6250 tahun; tongkol utuh tertua ditemukan di gua-gua dekat Tehuacan, Puebla, Meksiko, berusia sekitar 3450 SM Bangsa Olmek dan Maya ditengarai sudah membudidayakan di seantero Amerika Tengah sejak 10 000 tahun yang lalu dan mengenal berbagai teknik pengolahan hasil. Teknologi ini dibawa ke Amerika Selatan (Ekuador) sekitar 7 000 tahun yang lalu, dan mencapai daerah pegunungan di selatan Peru pada 4 000 tahun yang lalu. Pada saat inilah berkembang jagung yang beradaptasi dengan suhu rendah di kawasan Pegunungan Andes. Sejak 2500 SM, tanaman ini telah dikenal di berbagai penjuru Benua Amerika.

2.2 Ciri-Ciri Jagung

loading...
Untuk tinggi tanaman jagung sangat bervariasi yang rata-rata dalam budidaya dapat mencapai sekitar 2,0 hingga 2,5 m, meskipun ada kultivar yang dapat mencapai tinggi sekitar 12 m pada lingkungan tumbuh tertentu. Tinggi tanaman jagung biasa diukur dari permukaan tanah sampai ruas teratar sebelum rangkaian bunga jantan. Untuk tangkai batang jagung beruas-ruas dengan tiap ruas kira-kira sekitar 20 cm.
Dari buku melekatlah pelepah dauh yang memeluk tangkai batang, daun jagung tidak memiliki tangkai. Yang helai daun biasanya memiliki lebar sekitar 9 cm dan panjang mencapai sekitar 120 cm. Sebagai anggota tumbuhan monokotil jagung memiliki akar serabut yang dapat mencapai kedalaman sampai 80 cm meskipun sebagaian besar berada pada kisaran 20 cm. Tanaman yang sudah cukup dewasa akan memunculkan akar adventif dari buku-buku batang bagian bawah yang membantu menyangga tegaknya tanaman.
Pada batang jagung tegak dan mudah terlihat, yang terdapat mutan yang batangnya tidak tumbuh pesat sehingga tanaman berbentuk roset. Batangnya beruas-ruas, ruas terbungkus pelepah daun yang muncul dari buku. Pada batang jagung cukup kokoh namun tidak banyak mengandung zat kayu “lignin”.

Pada daun jagung merupakan daun yang sempurna yang memiliki pelepah tangkai dan helai daun. Yang bentuknya memanjang antara pelepah dan tangkai daun terdapat lidah-lidah “ligula”. Tulang daun sejajar dengan ibu tulang daun.
Untuk permukaan daun ada yang licin dan ada yang berambut, stoma pada daun jagung berbentuk halter. Setiap stoma dikelilingi sel-sel epidermis berbentuk kipas. Struktur ini berperan penting dalam respon tanaman dalam menanggapi defisit air pada sel-sel daun. Jika tanaman mengalami kekeringan, sel-sel kipas akan mengerut, menutup lubang stomata dan membuat daun melipat ke bawah sehingga mengurangi transpirasi.

Susunan bunga jagung ialah diklin yakni mempunyai bunga jantan dan bunga betina yang terpisah dalam satu tanaman “berumah satu atau monoecious”. Bunga jagung tersusun majemuk dimana bunga jantan tersusun dalam bentuk malai sedangkan betina dalam bentuk tongkol. Pada jagung kuntum bunga “floret” tersusun berpasangan yang dibatasi oleh sepasang glumae.

2.3 Manfaat dan Khasiat Jagung

Meningkatkan Kesehatan Organ Pencernaan

Serat yang terkandung dalam jagung cukup tinggi dan serat tersebut membantu proses pencernaan makanan agar lebih lancar. Berbagai masalah pencernaan seperti susah BAB tidak akan menyiksa lagi.

Memperkokoh Tulang

Jagung mengandung nutrisi antara lain magnesium, besi, tembaga, dan fosfor. Berbagai nutrisi tersebut dapat menutrisi tulang untuk lebih kuat dan kokoh. Jagung dapat meminimalkan resiko terkena osteoporosis.

Menjadikan Kulit Menjadi Awet Muda

Kandungan antioksidan dalam jagung yang melimpah dapat membantu untuk menutrisi seluruh jaringan kulit pada tubuh. Jagung dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif agar kulit menjadi lebih awet muda dan tampil fresh.

Mencegah Anemia

Salah satu gejala anemia adalah sering pusing kepala. Jagung mengandung vitamin B dan asam folat yang berguna dalam mencegah anemia.

Meningkatkan Kesehatan Jantung

Jagung mengandung vitamin C, karotenoid, dan bioflavonoid yang dapat berfungsi dalam mengontrol kandungan kadar kolesterol dalam darah serta mampu meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.

Menyehatkan Organ Penglihatan

Jagung merupakan salah satu sumber beta karoten. Beta karoten merupakan merupakan pembentuk vitamin A dalam tubuh manusia. Dengan mengkonsumsi jagung dalam batas normal dapat membantu dalam mencukupi nutrisi yang dibutuhkan organ mata.
Mencegah Diabetes

Jagung mengandung fitokimia yang dapat mengatur penyerapan dan pelepasan hormon insulin dalam tubuh. Jagung merupakan salah satu makanan yang bergizi yang dapat mencukupi kebutuhan nutrisi dalam tubuh manusia.

Mengurangi Resiko Wasir

Dalam secangkir jagung mengandung serat yang dapat mencukupi sekitar 18,4% serat dari jumlah kecukupan harian yang dibutuhkan dan dapat mencegah masalah pencernaan seperti ambeien dan sembelit. Serat dapat membantu melancarkan buang air besar, yang dapat merangsang gerak peristaltik serta merangsang produksi asam lambung dan juga empedu. Hal tersebut tentunya dapat mengurangi kemungkinan terserang diare.

Menurunkan Kolesterol Jahat

Menurut Journal of Nutritional Biochemistry berpendapat bahwa dengan mengkonsumsi minyak kulit jagung dapat membantu dalam menurunkan kolesterol LDL. Penurunan kolesterol jahat tidak berarti juga pengurangan kolesterol baik yang mempunyai efek menguntungkan untuk tubuh, termasuk dapat mencegah penyakit jantung.

Meningkatkan Energi

Jagung merupakan salah satu makanan yang mengandung karbohidrat dalam jumlah yang banyak. Jagung juga dapat bermanfaat untuk tetap menjaga fungsi otak dan sistem saraf. Secangkir jagung mengandung sekitar 29 gr karbohidrat. Jagung cocok untuk atlet karena mereka membutuhkan asupan karbohidrat yang banyak untuk mengoptimalkan kinerja latihan. Selain itu, jagung mengandung karbohidrat kompleks yang dicerna secara lambat, sehingga memberikan tingkat energi yang seimbang. Dianjurkan untuk mengkonsumsi jagung beberapa jam sebelum berolahraga untuk mencukupi kebutuhan energi.

Menambah Berat Badan

Jagung cocok bagi orang yang ingin menambah berat badan. Untuk menambah berat badan perlu meningkatkan asupan kalori. Jagung kaya akan kalori dan karbohidrat yang membantu meningkatkan berat badan. Dengan demikian, jagung merupakan salah satu makanan alternatik yang kaya akan karbohidrat. Secangkir jagung mengandung sekitar 130 kalori.

Memperkuat Jaringan Ikat

Jaringan ikat terdiri atas tulang, ligamen, tendon, otot, serta tulang rawan. Jagung memiliki kandungan mangan mineral yang dapat memperkuat jaringan ikat. Kandungan mangan juga dapat menjaga kadar gula darah agar tetap stabil dan memecah karbohidrat serta lemak untuk dapat menyediakan energi. Secangkir jagung mengandung sekitar 12% dari asupan harian yang direkomendasikan dari mangan. Jagung mengandung sebagian besar mineral seperti magnesium, besi, tembaga, dan fosfor yang diperlukan bagi kesehatan tulang.

Mencegah Kanker

Penelitian telah membuktikan bahwa jagung mengandung antioksidan yang dapat melawan dan menghilangkan radikal bebas penyebab kanker. Selain itu, jagung merupakan sumber yang baik dari senyawa fenolik, asam ferulic yang efektif dalam memerangi tumor pada payudara dan hati.

Baik dikonsumsi Selama Masa Kehamilan

Jagung kaya akan sumber asam folat dan sangat bermanfaat bagi ibu hamil. Kekurangan asam folat pada wanita hamil dapat menyebabkan kelahiran bayi dengan masalah berat badan dan menyebabkan kelainan neural tube saat lahir. Namun, lebih disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Mencegah Penyakit Alzheimer

Jagung merupakan sumber timin, yang merupakan berperan dalam reaksi enzimatik pusat produksi energi dan fungsi sel otak. Hal ini diperlukan untuk sintesis asetilkolin, sebuah neurotransmitter yang penting untuk memori dan yang kekurangan dapat menyebabkan gangguan yang berkaitan dengan usia yaitu pikun dan penyakit Alzheimer.

Mengatasi Rambut Rontok

Minyak jagung memberikan kombinasi besar asam lemak dan nutrisi seperti vitamin E. Dengan demikian, minyak jagung dapat membantu untuk menjaga folikel rambut tetap terhidrasi, bergizi baik, dan mencegah penuaan dini. Antioksidan mencegah kerusakan sel dengan mengatasi radikal bebas. Oleh karena itu, minyak jagung efektif dalam mengatasi rambut rontok karena radikal bebas. Jagung mengandung vitamin K yang membantu dalam penyerapan kalsium, sehingga mencegah rambut rontok.
Itulah manfaat jagung bagi kesehatan tubuh. Dengan demikian, jagung dapat menjadi makanan alternatif yang kaya akan manfaat. Jagung mengandung asam lemak yang tinggi dan tidak cocok bagi yang berada mempunyai penyakit jantung. Kebanyakan mengkonsumsi jagung atau minyak jagung dapat memperburuk kondisi ini dan menyebabkan kenaikan berat badan.


BAB II
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Jagung ialah salah satu jenis makanan dapat dengan mudah untuk dikenali dari bentuk fisiknya yaitu terdapat biji yang mempunyai warna kuning serta letaknya berderet memanjang mengelilingi tongkolnya. Terdapat berbagai cara untuk menikmati jagung ini, dapat dengan di bakar dan rebus. Jagung yang sudah berumur agak tua dapat dijadikan popcorn. Manfaat jagung juga sangat baik untuk dikonsumsi. Dibalik rasanya yang enak, jagung juga kaya akan manfaat bagi kesehatan tubuh.

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................
BAB I PENDAHULUAN....................................................................
1.1 Latar Belakang................................................................................
1.2 Rumusan Masalah...........................................................................
1.3 Tujuan Penulisan.............................................................................
BAB II PEMBAHASAN......................................................................
2.1 Sejarah Jagung................................................................................
2.2 Ciri-Ciri Jagung...............................................................................
2.3 Manfaat dan Khasiat Jagung............................................................
BAB II PENUTUP..............................................................................
3.1 Kesimpulan.....................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu pengetahuan khususnya “JAGUNG” bagi pembaca.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Perayun, Maret 2018
Putri Alawiyah